Langsung ke konten utama

CARA MEMBUAT LARUTAN

1. KOH 5%
    Menimbang 5 gram KOH, kemudian dilarutkan ke dalam aquades hingga 100 ml

2. Glukosa 0.5 m (molal)
    BM glukosa    = 180
    1 m glukosa    = 180 gr glukosa dalam 1000 gram larutan
    0.5 m glukosa = (0.5/1) x 180 = 90 gr
    Menimbang 90 gram glukosa kemudian dilarutkan  dengan aquades hingga 1000 gram

3. Sukrosa 0.5 M (molar)
    BM sukrosa    = 342
    1 M sukrosa    = 342 gram sukrosa dalam 1000 ml larutan
    0.5 M sukrosa = (0.5/1) x 342 = 171 gram
    Menimbang 171 gram sukrosa kemudian dilarutkan dengan aquades hingga 1000 ml

4. IAA 100 ppm
    1 ppm     = 1 mg/1000 ml
    10 ppm   = 10 mg/1000 ml
    100 ppm = 10 mg/100 ml
    Menimbang 10 mg IAA kemudian dilarutkan dengan alkohol 70% sebanyak 2-5 ml.                   
    Menambahnya dengan aquades hingga 100 ml.
    Kemudian dipanaskan dengan penangas air selama 5 menit.

5. Amilum 10%
    Menimbang 10 gram amilum, dilarutkan dalam 25 ml aquades. Kemudian tambah lagi aquades hingga 100 ml. Larutan dipanaskan di penangas air. Mengambil 50 ml larutan amilum, diencerkan dengan aquades hingga volume 500 ml. Meneteskan 0.05 M KH2PO4 hingga pH larutan = 6

6. Formalin 10%
    Persentase Formaldehid berkisar dari 37% hingga 40%, jadi kisaran tersebut merupakan persentase maksimal dari Formaldehid (dianggap 100%). Cara membuat larutan Formalin 10% yakni dengan menggunakan perbandingan formaldehid dan aquades 1:9. 
Contoh:
Membuat larutan formalin 10% sebanyak 100 ml dengan cara mengencerkan 10 ml Formaldehid 37%  dengan 90 ml aquades.

   

Komentar

  1. assalamu alaikum ukhti.
    saya mau tanya untuk takaran perbandingan KOH dengan Aquades kira-kira yang pas buat percobaan itu berapa ya? salam kenal..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

TRANSPOR FOTOSINTAT

Transpor Fotosintat             Dilihat dari sebutan “fotosintat” yang mengacu pada istilah “fotosintesis” tentunya sudah dapat dipahami. Fotosintat adalah hasil fotosintesis . Setelah memahami Fotosintat, maka akan lebih mudah pula mengenal istilah transport fotosintat . Transpor Fotosintat adalah suatu mekanisme penyaluran hasil fotosintesis dari sel sumber penghasil fotosintat ke sel penerima yang membutuhkan. Transport fotosintat juga bisa disebut dengan Translokasi . Kata kunci : 1.       Hasil fotosintesis disebut sebagai fotosintat, biasanya dalam bentuk gula sedrhana seperti sukrosa. 2.       Fotosintat diproduksi di sel sumber dan ditranslokasikan ke sel penerima. 3.       Fotosintat ditranslokasikan ke akar sebelum perkembangan, ke pucuk batang dan daun sebelum pertumbuhan vegetatif, ke biji dan buah sebelum perkembangan reproduktif. 4.       Fotosintat dihasilkan di mesofil daun dan ditranslokasikan melalui floem; kemudian ditranspor melalui saluran peny

GLIKOLISIS

Glikolisis Kata Kunci : 1.       Glikolisis adalah reaksi pemecahan glukosa berkarbon enam menjadi dua glukosa berkarbon tiga. 2.       Tempat terjadinya glikolisis yakni di sitoplasma. 3.       Glikolisis terbagi menjadi 2 fase yakni investasi energy dan pembayaran energy. 4.       Terdiri dari 10 tahapan dengan 9 enzim dan 9 jenis senyawa antara. Dua Fase Glikolisis 1.       Fase Investasi Energi Fase ini menunjukkan bahwa sel menggunakan ATP untuk reaksi glikolisis, untuk tiap 1 molekul glukosa membutuhkan 2 ATP. Setelah fase ini selesai, ATP akan terbayarkan/tergantikan. Fase ini terjadi pada tahapan glikolisis ke-1 dan 3 , yakni ketika glukosa mengalami fosforilasi menjadi glukosa-6-fosfat dan fosforilasi fruktosa-6-fosfat menjadi fruktosa-1,6-bifosfat. 2.       Fase Pembayaran Energi Fase ini menunjukkan penggantian ATP yang telah terpakai . Fase ini memberikan bonus ATP karena ATP yang dihasilkan dari 1 molekul glukosa dalam reaksi glikolisis yakni